Recent Post

Home » » PUISI BERTEMA ALAM DAN SOSIAL BUDAYA

PUISI BERTEMA ALAM DAN SOSIAL BUDAYA

Written By Unknown on Vrydag 08 Maart 2013 | 19:03


By : Agung gumelar  
GENANGAN DALAM KENANGAN
            Kubuka lagi kenangan laknat
Genangan .....
Hadir dalam setengah waktu
Hadir mengsi setiap episode ingatan
Genangan tidak lainnya banjir

            Banjirpun menari menyebar sengsara
Aktivitas kian lumpuh smua gelisah

Andai saja bisa ,
Akan ketemui ia diseberang meja kata
Akan kuadukan dendam dengan sebait kata,

Semua gerangan bertanya sebab apa harus ada genangan
Satu alasan yang pantas mengisi kekosongan
Tanah yang dulu menumbuhkan pepohonan
Tanah sekarang menumbuhkan gedung

Masi adakah lentera dibalik genangan
Apakah genangan masih menjadi problematika bagi generasi
Semua tergantung manusia sekarang
Satu harapan genangan tinggal kenangan



ADA NYALI DIBALIK KESEDERHANAAN
Jaket lusu yang melekat dibadannya
Dengan rumput liar yang terselip pada sepatunya
Tak hentinya melangka meski batu sandungan terus menghadang
Setiap langkah menebar kesesatan

Dibalik kesederhanaan ia menemukan nyali
Dengan percaya diri dan tekad  ia melangkah ke podium teratas sang pemberani
Dari timur membawa kebenaran
Dengan bermodalkan budaya malu dan keberanian sebagai senjata

Sosok petarung yang haus darah
Diatas negeri  yang kering kerontang atas kejujuran ia bertaruh nyawa
Tikus berdasi sang lawan yang ganas
Beliau Sang koboy pantang mundur melawan KKN

 Ketua KPK sebagai profesi
Sungguh sosok yang penuh karisma
Kami merindukan orang sepertimu
Terbayang jelas jiwa sederahanamu

Tetaplah berdiri bung
Hujan air mata dari pelosok negeri saat kau pergi
Membayang jasamu


Share this article :

0 opmerkings:

Plaas 'n opmerking